5 Tempat Makan Legendaris di Surabaya yang Harus Anda Kunjungi – 5 Tempat Makan Legendaris di Surabaya yang Harus Anda Kunjungi, kota terbesar kedua di Indonesia, tidak hanya dikenal dengan semangat arek-areknya yang berapi-api, tetapi juga kaya akan kuliner khas yang menggoda selera. Di balik gedung-gedung tinggi dan jalanan yang sibuk, tersembunyi kisah-kisah kuliner legendaris yang sudah bertahan puluhan tahun—bahkan sebelum Indonesia merdeka gacha99!
Berikut adalah lima tempat makan legendaris di Surabaya yang bukan hanya menyajikan rasa otentik, tapi juga membawa Anda menelusuri spaceman jejak sejarah kota Pahlawan. Bersiaplah lapar!
1. Rawon Setan Mbak Endang – Hitamnya Menggoda, Rasanya Melekat
Rawon adalah kuliner khas Jawa Timur berbahan dasar mahjong ways kluwek yang menghasilkan kuah hitam pekat dengan cita rasa unik. Di Surabaya, nama Rawon Setan sudah seperti ikon. Julukannya berasal dari jam buka warung yang dulu beroperasi tengah malam—sehingga disebut “setan”.
Rawon Setan Mbak Endang yang berlokasi di Jalan Embong Malang menyajikan daging empuk dalam kuah rawon gurih yang kaya rempah. Jangan lupa tambahkan sambal dan taoge agar sensasinya makin lengkap!
Wajib coba: Rawon campur + telur asin + kerupuk udang
2. Depot Bu Rudy – Sambal yang Membangkitkan Nafsu Makan
Kalau ada oleh-oleh khas Surabaya yang jadi buah tangan wajib, maka sambal Bu Rudy jawabannya. Tapi jangan cuma beli sambalnya—datang langsung ke depotnya dan rasakan sendiri nikmatnya nasi empal sambal bawang yang melegenda.
Depot Bu Rudy punya beberapa cabang, tapi yang di Jalan Dharmahusada adalah yang paling ramai. Rasa sambal bawangnya pedas, nendang, tapi bikin ketagihan. Ditambah nasi hangat, empal goreng yang gurih, dan kremesan renyah—komplet sudah kenikmatannya!
Wajib coba: Nasi empal + sambal bawang + telur dadar
3. Zangrandi Ice Cream – Nostalgia Manis Sejak 1930
Ingin merasakan suasana Surabaya tempo dulu sambil menikmati es krim klasik? Zangrandi Ice Cream adalah jawabannya. Berdiri sejak 1930, kedai es krim ini jadi saksi bisu perjalanan kota Surabaya dari zaman kolonial hingga modern.
Dengan bangunan bergaya vintage dan interior retro, Zangrandi masih mempertahankan cita rasa khas es krim rumahan. Favorit banyak orang adalah varian Rum Raisin, Banana Split, dan Cassata Siciliana—semuanya dibuat tanpa pengawet.
Wajib coba: Love Deal (es krim campur dengan whipped cream dan buah)
4. Soto Ambengan Pak Sadi – Gurihnya Sudah Mendunia
Tak lengkap rasanya membicarakan kuliner Surabaya tanpa menyebut soto ayam. Dan nama Soto Ambengan Pak Sadi selalu berada di urutan atas daftar pecinta soto sejati. Dikenal karena koya khas-nya (serbuk kerupuk udang dan bawang putih goreng), soto ini punya kuah kuning yang gurih dan beraroma sedap.
Yang unik, Anda bisa menyesuaikan sendiri porsi koya—semakin banyak, semakin mantap! Disajikan dengan suwiran ayam kampung, telur rebus, dan irisan seledri, rasanya begitu familiar namun tetap spesial.
Wajib coba: Soto ayam + koya ekstra + perkedel
5. Lontong Balap Garuda Pak Gendut – Ikon Kuliner Kaki Lima yang Melekat
Menyebut nama lontong balap, warga Surabaya pasti langsung teringat satu nama: Pak Gendut. Berdiri sejak tahun 1958, warung ini tetap mempertahankan resep asli turun-temurun. Lontong balap terdiri dari irisan lontong, taoge, tahu goreng, dan lentho (kacang tolo goreng), disiram kuah manis gurih dengan sambal pedas dan siraman petis.
Uniknya, cara makannya biasanya ditemani sate kerang yang gurih dan sedikit manis. Perpaduan yang tidak biasa, tapi begitu pas di lidah.
Baca juga : Makanan Khas Malaysia yang Wajib Dicoba, Dijamin Enak
Wajib coba: Lontong balap + sate kerang + es teh manis
Penutup: Rasa yang Tak Sekadar Mengenyangkan
Lima tempat makan legendaris di Surabaya ini bukan hanya soal rasa yang enak, tapi juga soal cerita, warisan, dan kerinduan. Makan di sana serasa kembali ke masa lalu—ke suasana yang sederhana, hangat, dan penuh kenangan.